Polusi udara dapat menyebabkan masalah bagi siapa saja, tetapi dapat menimbulkan ancaman khusus bagi wanita hamil. Menurut berbagai penelitian, polusi udara telah dikaitkan dengan berbagai masalah perkembangan, seperti perkembangan pernapasan yang tidak lengkap, berat badan lahir rendah, dan kelahiran prematur, bersama dengan peningkatan risiko autisme, IQ rendah, dan obesitas pada anak-anak. Sementara bayi yang sehat lahir di daerah dengan polusi tinggi seperti kota-kota besar setiap hari, Anda harus membatasi paparan polusi udara saat Anda hamil.
Langkah
Metode 1 dari 3: Berhati-hatilah Saat Pergi ke Luar
Langkah 1. Perhatikan kualitas udara luar ruangan
Saat Anda hamil, pastikan untuk mengawasi kualitas udara luar ruangan di daerah Anda. Situs web AirNow menyediakan indeks kualitas udara harian.
- Sangat penting bagi Anda untuk memperhatikan peringatan kualitas udara. Jika ada peringatan di daerah Anda, tetaplah berada di dalam rumah selama waktu itu. Hindari bepergian ke tempat-tempat yang memiliki peringatan kualitas udara saat Anda hamil.
- Anda juga dapat mengunduh aplikasi mereka ke ponsel cerdas Anda untuk melacak kualitas udara ke mana pun Anda pergi.
Langkah 2. Perhatikan peringatan kabut asap
Kota-kota mengeluarkan peringatan kabut asap ketika gas ozon terkumpul di kota. Jika peringatan kabut asap dikeluarkan untuk area Anda, tetaplah di dalam.
Peringatan ini dapat ditemukan melalui aplikasi cuaca, stasiun berita lokal, atau sumber berita lainnya
Langkah 3. Hindari waktu yang berbahaya dalam sehari
Polusi udara lebih buruk di sore hari. Panas menurunkan kualitas udara. Untuk membatasi paparan Anda terhadap polusi udara, hanya pergi keluar di pagi hari atau setelah matahari terbenam.
Menahan diri dari melakukan aktivitas fisik, seperti olahraga, selama sore hari. Hindari pergi keluar bersama-sama, atau rencanakan aktivitas Anda untuk waktu yang berbeda
Langkah 4. Lakukan aktivitas fisik di luar ruangan di ruang terbuka hijau
Berada di luar ruangan adalah hal yang hebat. Berjalan di luar ruangan adalah olahraga yang bagus untuk ibu hamil. Saat Anda melakukan aktivitas di luar ruangan seperti berjalan kaki, pastikan untuk berjalan di ruang hijau. Ruang hijau memberikan kualitas udara yang lebih baik karena pepohonan membantu memurnikannya.
- Ruang hijau termasuk taman, jalur alam, atau bahkan kuburan.
- Hindari berjalan di daerah yang padat lalu lintas, seperti pusat kota dan di sepanjang jalan raya yang sibuk.
Langkah 5. Berkendara di sepanjang jalan yang jarang penduduknya
Hanya karena Anda berada di dalam mobil bukan berarti Anda aman dari polusi udara. Anda masih bisa menghirupnya. Saat Anda mengemudi, cobalah untuk mengambil kembali jalan dengan lalu lintas yang lebih sedikit jika memungkinkan.
- Hindari mengemudi terlalu dekat dengan kendaraan lain, terutama truk besar atau bus yang mengeluarkan banyak knalpot.
- Saat Anda menyalakan mobil, pastikan untuk tidak melakukannya di garasi tertutup. Itu bisa membuat Anda terpapar asap beracun.
Metode 2 dari 3: Berhati-hatilah Saat Berada di Dalam Ruangan
Langkah 1. Tutup jendela selama waktu yang tidak aman
Membuka jendela untuk mendapatkan udara segar ke dalam rumah adalah ide yang bagus, tetapi pastikan untuk melakukannya hanya pada saat kualitas udara aman. Jika ada peringatan kualitas udara, pastikan untuk tidak membuka pintu dan jendela sama sekali, atau hanya membukanya pada pagi atau malam hari.
Jangan membuka jendela jika Anda tinggal di jalan yang sibuk atau di kota
Langkah 2. Hindari kamar yang baru dicat
Saat Anda hamil, pastikan untuk membatasi paparan ke kamar yang baru dicat. Jika Anda mengecat kamar bayi baru, habiskan waktu sesedikit mungkin di sana.
- Biarkan jendela dan pintu terbuka di kamar yang baru dicat. Anda juga dapat menempatkan kipas angin di jendela untuk membantu sirkulasi udara. Lakukan ini selama dua hari setelah Anda mengecat untuk membersihkan udara di dalam ruangan.
- Kenakan masker saat Anda bekerja di ruangan yang baru dicat.
- Hanya gunakan cat berlabel “hanya untuk penggunaan interior”. Jangan gunakan cat luar ruangan di kamar dalam ruangan.
Langkah 3. Gunakan produk pembersih dengan hemat
Produk pembersih juga memiliki asap berbahaya. Saat Anda membersihkan rumah atau kantor Anda, pastikan untuk membuka semua jendela dan pintu. Jangan pernah membersihkan kamar yang berventilasi buruk.
- Kenakan alat pelindung, seperti masker dan sarung tangan, saat membersihkan dengan bahan kimia keras.
- Jangan pernah mencampur bahan kimia, karena dapat menghasilkan asap beracun. Jangan pernah mencampur amonia dan pemutih, asam dan pemutih, atau menggunakan dua pembersih saluran air secara bersamaan atau secara berurutan.
- Coba gunakan pembersih non-kimia, seperti soda kue atau cuka. Anda juga dapat menemukan semua produk pembersih alami di toko, atau mencari di internet untuk menemukan resep semua larutan pembersih alami.
Langkah 4. Jauhi asap rokok
Asap rokok adalah polutan udara yang umum. Saat Anda hamil, pastikan untuk menjauhi asap rokok sebanyak mungkin.
- Hindari pergi ke restoran atau tempat yang memungkinkan merokok. Hindari teras merokok atau bagian merokok di tempat umum.
- Jika Anda memiliki teman atau anggota keluarga yang merokok, minta mereka untuk tidak merokok di sekitar Anda. Hindari pergi ke rumah mereka saat hamil, meskipun terkesan tidak sopan. Berada di rumah yang penuh dengan asap rokok orang kedua dan ketiga bisa berbahaya, bahkan jika mereka tidak merokok saat Anda berada di sana. Sebaliknya, undang mereka ke rumah Anda atau temui mereka di tempat umum yang bebas rokok.
Langkah 5. Hindari pemanasan dengan gas
Selama musim dingin, jangan menggunakan peralatan gas, seperti oven atau pembakar gas, untuk memanaskan rumah Anda. Ini dapat melepaskan gas tidak sehat ke rumah Anda yang dapat membahayakan keluarga dan bayi Anda.
Anda juga harus menghindari penggunaan barang bertenaga gas, seperti mesin pemotong rumput, generator, atau peniup salju, di ruang kecil
Langkah 6. Berhati-hatilah saat membakar kayu
Anda dapat mengekspos diri Anda pada polusi berbahaya melalui asap kayu. Jika Anda membakar kayu, pastikan kayunya bersih. Jika Anda memiliki tungku pembakaran kayu, pastikan Anda telah mengupgrade ke tungku bersertifikat EPA.
- Pastikan untuk melakukan perawatan tahunan pada kompor Anda. Periksa juga perapian Anda.
- Pertimbangkan bentuk pemanasan alternatif alih-alih panas pembakaran kayu.
- Jangan membakar sampah atau plastik.
Langkah 7. Bicaralah dengan dokter Anda
Jika Anda khawatir tentang polusi udara dan kehamilan, atau Anda tinggal di daerah berisiko tinggi, bicarakan dengan dokter Anda. Dokter Anda dapat membantu memberikan tips dan saran untuk membantu Anda menghindari polusi udara.
Mereka juga dapat menjawab pertanyaan Anda tentang efek polusi udara pada bayi Anda
Metode 3 dari 3: Mencegah Polusi Udara Dalam Ruangan
Langkah 1. Pasang detektor karbon monoksida
Anda harus memasang detektor karbon monoksida di rumah Anda. Ini bukan hanya untuk saat Anda hamil, karena karbon monoksida berbahaya bagi semua orang. Detektor karbon monoksida dapat membantu mengingatkan Anda jika karbon monoksida di rumah Anda mencapai tingkat yang tidak aman.
- Pastikan detektor karbon monoksida disetujui oleh Nationally Recognized Testing Laboratory (NRTL).
- Anda dapat membeli detektor karbon monoksida di sebagian besar pengecer besar atau toko perbaikan rumah. Anda juga dapat memesannya secara online.
Langkah 2. Periksa peralatan Anda
Pastikan peralatan Anda berfungsi dengan baik dan tidak memancarkan polusi udara apa pun. Ini dapat membantu membatasi gas yang tidak perlu di rumah Anda.
- Periksa tungku, tungku pembakaran kayu, perapian, atau pemanas dan kompor gas. Peralatan ini mungkin memancarkan karbon monoksida ke rumah Anda.
- Anda dapat memeriksakan semua peralatan Anda oleh para profesional terlatih. Ini akan membantu menghilangkan keraguan terhadap keamanan rumah Anda. Hubungi perusahaan gas atau listrik Anda untuk konsultasi.
Langkah 3. Pertimbangkan perangkat pembersih udara
Perangkat pembersih udara dapat membantu membersihkan udara di rumah Anda. Ini membantu mengurangi polusi udara yang Anda hirup setiap hari.
- Mulailah dengan mengganti filter udara di AC atau sistem pemanas rumah Anda. Periksa filter udara setiap bulan untuk melihat berapa banyak debu dan kotoran yang menumpuk.
- Beli pembersih udara. Ada beberapa jenis pembersih udara yang dapat Anda beli, seperti pembersih udara mekanis filter HEPA. Pembersih udara ini dapat ditempatkan di rumah Anda dan membantu menghilangkan polusi udara.