Tampon bisa menjadi cara yang aman, nyaman, dan efektif untuk mengatur menstruasi Anda, tetapi tampon akan bekerja paling baik jika Anda memilih ukuran yang tepat untuk Anda. Selain memilih tingkat daya serap yang tepat, Anda dapat memilih tampon berdasarkan fitur tambahan (seperti jenis aplikator, gaya aktif/olahraga, atau beraroma/tidak beraroma). Anda mungkin juga ingin mencoba beberapa merek berbeda untuk menemukan merek yang paling cocok untuk Anda.
Langkah
Metode 1 dari 2: Memilih Daya Serap yang Tepat
Langkah 1. Pelajari tentang opsi penyerapan
Ukuran tampon sesuai dengan jumlah cairan yang dapat mereka serap. Anda dapat memilih tingkat penyerapan yang tepat untuk Anda berdasarkan tingkat aliran Anda. Tingkat penyerapan tampon yang paling umum (bergerak dari terkecil ke terbesar) meliputi:
- Reguler
- Super
- Super Plus
- Beberapa merek mungkin juga menawarkan Junior/Slim (lebih kecil dari Regular) dan/atau Ultra (lebih besar dari Super Plus).
Langkah 2. Pilih tingkat penyerapan terendah yang diperlukan untuk menghindari TSS
Toxic Shock Syndrome (TSS) adalah kondisi langka namun serius yang dapat terjadi akibat penggunaan tampon dengan daya serap yang lebih tinggi. Untuk mencegah TSS, Anda harus selalu menggunakan tingkat daya serap terendah untuk memenuhi kebutuhan Anda. Mulailah dengan tampon Reguler (atau Junior/Slim), dan naik ke tingkat daya serap yang lebih tinggi jika diperlukan.
- Gejala TSS meliputi: demam tinggi, tekanan darah rendah, muntah atau diare, dan ruam yang menyerupai terbakar sinar matahari.
- Anda akan tahu tingkat penyerapan memenuhi kebutuhan Anda jika tidak jenuh dalam 4-6 jam. Jika Anda perlu mengganti tampon lebih sering daripada setiap 4 jam, atau jika Anda mengalami kebocoran, Anda mungkin ingin mencoba daya serap yang lebih tinggi.
Langkah 3. Gunakan daya serap yang berbeda pada hari yang berbeda
Bagi kebanyakan orang, flow adalah yang terberat pada hari 1-3 dari siklus mereka. Setelah ini, aliran biasanya mulai berkurang (untuk hari ke 3-7 atau lebih). Anda dapat menggunakan tampon dengan daya serap lebih tinggi pada hari-hari aliran deras Anda, dan beralih ke daya serap yang lebih rendah saat periode Anda mulai berkurang.
- Carilah tampon yang dijual dalam berbagai kemasan, dengan beberapa tingkat daya serap dalam satu kemasan.
- Anda mungkin ingin menggunakan panty liner atau pembalut sebagai cadangan pada hari-hari yang padat.
Langkah 4. Ganti tampon Anda setiap 4 jam
Untuk mencegah infeksi (seperti TSS), penting untuk melepaskan tampon setiap 4 jam, meskipun tidak sepenuhnya penuh.
- Jika Anda baru mulai menggunakan tampon, akan sangat membantu jika Anda menyetel timer untuk diri sendiri.
- Ingatlah untuk menggunakan tingkat daya serap terendah untuk memenuhi kebutuhan Anda.
Metode 2 dari 2: Memilih Fitur Tambahan
Langkah 1. Mulailah dengan tampon ramping
Jika Anda baru menggunakan tampon, atau jika Anda merasa tampon biasa terlalu besar, carilah tampon berlabel Junior, Slim, atau Slim fit. Tampon ini bisa lebih mudah dimasukkan, dan bisa lebih nyaman bagi sebagian orang.
- Tampon junior/slim mungkin tidak tersedia di toko yang memiliki pilihan terbatas, seperti toko kelontong atau pom bensin.
- Anda dapat dengan mudah menemukan produk ini di apotek, toko obat, atau di mana saja dengan berbagai pilihan produk kebersihan kewanitaan.
Langkah 2. Pilih aplikator
Faktor penting ketika memilih tampon yang tepat untuk Anda adalah memilih aplikator yang tepat. Jika Anda baru menggunakan tampon, tampon aplikator plastik bisa menjadi yang paling mudah untuk dimasukkan. Tetapi semua jenis aplikator memiliki kelebihannya masing-masing.
- Aplikator plastik - Ini cenderung paling mudah dimasukkan (bagi kebanyakan orang).
- Aplikator yang dapat diperpanjang - Ini biasanya terbuat dari plastik dan dirancang agar lebih bijaksana. Untuk menggunakannya, Anda terlebih dahulu menarik aplikator ke bawah untuk memanjangkannya.
- Aplikator kardus - Ini adalah jenis tampon yang paling murah, dan biasanya ditemukan di mesin penjual otomatis.
- Tampon digital (bebas aplikator) - Tampon ini dimasukkan menggunakan jari Anda. Beberapa orang menganggap ini lebih mudah. Mereka juga bijaksana dan menghasilkan lebih sedikit limbah.
Langkah 3. Gunakan tampon “aktif” untuk aktivitas fisik
Jika Anda berolahraga, berolahraga, atau menjalani gaya hidup yang sangat aktif, Anda dapat mencoba menggunakan tampon "aktif" atau "olahraga". Tampon ini dirancang agar fleksibel dan bergerak bersama Anda. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kebocoran.
Setiap jenis tampon dapat digunakan saat berenang atau berolahraga. Temukan saja ukuran dan gaya tampon yang paling cocok untuk Anda
Langkah 4. Coba merek yang berbeda
Setiap merek tampon sedikit berbeda, dan bahkan di dalam setiap merek ada berbagai macam tampon yang berbeda. Bentuk dan kesesuaian spesifik akan bervariasi dari merek ke merek, dan produk ke produk. Anda mungkin ingin mencoba beberapa jenis tampon yang berbeda untuk menemukan produk yang paling cocok untuk Anda. Beberapa merek antara lain:
- Tampax
- Playtex
- Kotex
- O. B. (bebas aplikator)
- Generasi Ketujuh (kapas organik)
Langkah 5. Hindari tampon beraroma
Tampon tersedia dalam varietas beraroma dan tidak beraroma. Hindari menggunakan tampon beraroma (atau deodoran)! Bahan kimia tambahan yang digunakan dapat menyebabkan iritasi. Selama Anda mengganti tampon setiap 4-6 jam, Anda seharusnya tidak mengalami bau yang tidak sedap.