Jas hujan tidak harus murni fungsional, tapi juga bisa bergaya. Ada sejumlah jas hujan di pasaran yang terbuat dari bahan tahan air, dan tersedia dalam berbagai model dan warna. Misalnya, jas hujan dapat berkisar dari pullover kasual hingga mantel parit desainer. Untuk memilih jas hujan yang sesuai dengan gaya Anda, Anda harus mempertimbangkan kecocokan, warna, dan bahan, serta fitur tambahan seperti tudung, kancing, dan ikat pinggang.
Langkah
Metode 1 dari 3: Memilih Pakaian yang Anda Suka
Langkah 1. Pertimbangkan jas hujan panjang
Jas hujan panjang biasanya dalam gaya jas hujan dan bisa datang dalam varietas pertengahan paha, lutut, atau betis. Mereka akan membantu menjaga kaki Anda tetap kering dan merupakan pilihan yang sangat baik untuk berjalan-jalan di kota. Anda juga bisa memasangkan jas hujan panjang dengan sejumlah pakaian berbeda. Misalnya, jas hujan panjang akan terlihat bagus dengan jeans, celana panjang, rok, atau gaun.
- Karena jas hujan panjang dipasangkan dengan banyak pakaian, mereka bisa dipakai di siang hari atau di malam hari.
- Pastikan untuk memilih panjang mantel yang sesuai dengan tinggi badan Anda dan tidak terlihat terlalu pendek atau panjang.
Langkah 2. Coba jas hujan sepanjang pinggang
Jas hujan yang lebih pendek sering kali terlihat lebih sporty dan paling baik untuk dipakai di siang hari. Mereka memasangkan dengan baik dengan pakaian kasual seperti jeans atau perlengkapan atletik. Gaya ini juga cocok untuk kegiatan outdoor seperti hiking dan camping.
Langkah 3. Beli mantel nelayan
Saat Anda berbelanja jas hujan, Anda juga harus mempertimbangkan kecocokannya. Berbeda dengan trench coat, yang memiliki ikat pinggang untuk menarik pinggang dan menonjolkan sosok Anda, jaket nelayan memiliki bentuk yang lebih kotak. Jas hujan ini bergaya dan praktis dan sangat cocok untuk melindungi dari angin dan hujan.
Langkah 4. Pilih jas hujan gaya anorak
Jika Anda tinggal di iklim dingin dan basah, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk membeli jas hujan bergaya anorak. Jas hujan ini menarik di atas kepala dan diisolasi untuk membuat Anda tetap hangat. Mereka biasanya menggunakan tali pengikat di pinggang dan pergelangan tangan untuk menjaga kehangatan.
Langkah 5. Hindari jas hujan yang ketat
Biasanya, Anda akan mengenakan jas hujan di atas sweter, jas, atau kardigan. Akibatnya, Anda harus membeli jas hujan yang ukurannya sedikit lebih besar dan menyisakan ruang bagi Anda untuk melapisi pakaian Anda di bawahnya. Ini akan memungkinkan Anda untuk tetap hangat dan kering selama cuaca hujan.
Metode 2 dari 3: Memilih Warna
Langkah 1. Tentukan nada netral
Jas hujan tersedia dalam berbagai warna yang berbeda dan bergaya. Misalnya, Anda mungkin ingin memilih warna netral seperti khaki, krem, atau hitam. Warna-warna ini tidak lekang oleh waktu dan akan terlihat bagus dengan berbagai pakaian yang berbeda.
Misalnya, jas hujan berwarna khaki yang dipadukan dengan skinny jeans gelap dan sepatu bot Wellington akan terlihat gaya di hari hujan
Langkah 2. Pilih mantel berwarna berani dan cerah
Jas hujan berwarna cerah juga bisa tampil gaya. Misalnya, Anda bisa memilih warna yang lebih cerah seperti kuning, merah, pink, oranye, hijau, atau biru. Warna-warna cerah ini akan kontras dengan cuaca abu-abu dan suram, membuat Anda menonjol di hari hujan.
- Jika Anda merasa sangat berani, pilih jas hujan bermotif. Ini dapat menambahkan lebih banyak gaya pada perlengkapan hujan Anda.
- Jangan takut untuk mengambil risiko dengan warna dan menjauhi hitam.
Langkah 3. Pertimbangkan lapisannya
Anda mungkin ingin membeli jas hujan dengan lapisan. Ini dapat membantu Anda tetap hangat di hari hujan yang dingin, serta menambah gaya pada pakaian Anda. Jika Anda telah memutuskan jas hujan berwarna netral, Anda bisa menambahkan percikan warna dengan lapisan dicetak tebal.
Misalnya, jas hujan Burberry hadir dengan lapisan kotak-kotak ikonik yang merupakan fitur bergaya jaket
Metode 3 dari 3: Memilih Fitur Khusus
Langkah 1. Cari tudung yang bisa dilepas
Jas hujan dengan tudung dapat memberikan perlindungan tambahan dari hujan. Misalnya, jika Anda tidak memiliki payung, Anda dapat mengenakan tudung untuk melindungi rambut Anda dari elemen. Pertimbangkan tudung yang dapat dilepas, sehingga Anda dapat mengubah gaya dan tampilan jas hujan Anda tergantung pada tingkat keparahan cuaca.
Langkah 2. Tambahkan gaya dengan ikat pinggang dan kancing
Anda dapat menambahkan gaya pada jas hujan Anda dengan memilih jaket dengan kancing dan ikat pinggang tambahan. Misalnya, jas hujan bergaya jas hujan tradisional memiliki model double breasted dan memiliki sepuluh kancing di bagian depan. Anda juga dapat menemukan jaket yang memiliki berbagai gesper dan ikat pinggang untuk menambahkan detail pada mantel.
Langkah 3. Pertimbangkan kainnya
Jas hujan harus terbuat dari bahan tahan air atau tahan air yang dapat bernapas. Misalnya, Gore-Tex adalah bahan yang bernapas dan tahan air yang mencegah Anda berkeringat deras saat mengenakan jas hujan. Gore-Tex biasanya digunakan untuk jas hujan yang cocok untuk pakaian aktif, tetapi juga dapat ditemukan di jaket yang lebih bergaya.